Hubungan Warna dengan Psikologi Anak
Kali ini saya sajikan di depan Anda semua hubungan warna dengan psikologi anak. Saya berharap bahwa artikel ini akan dihargai oleh setiap pembaca.
Warna adalah situs cerah masa kanak-kanak. Anak-anak menyukai semua jenis warna dan memberikan sekejap merespon pada hal itu. Namun respon anak-anak berbeda dengan reaksi orang dewasa '. Jika Anda berkomunikasi dengan anak-anak, warna harus menjadi sekutu Anda. Tapi Anda perlu menggunakan bahasa warna dengan benar. Anak-anak menggunakan palet terbatas, yang menjadi lebih luas saat mereka tumbuh dewasa.
Warna adalah karakteristik pertama, yang anak-anak dapat membedakan. Semua dari kita pernah mendengar bahwa anak-anak hanya melihat warna hitam dan putih (terang dan gelap). Orang tua muda sering cat pembibitan hitam-putih, membeli hitam-putih mainan dan hal-hal lain. Tapi dalam periode enam minggu sampai dua bulan situasi mengalami perubahan radikal. Anak pertama mulai membedakan warna merah. Kemudian mereka mulai melihat warna terang lainnya, dan kuning di antara mereka.
Anak-anak kecil tertarik pada warna-warna cerah. Banyak penelitian akademis menunjukkan bahwa preferensi anak-anak usia perubahan. Banyak anak di bawah 10 panggilan merah (atau pink) dan kuning warna favorit mereka. Tapi yang tumbuh di atas sepuluh mereka mulai lebih memilih biru. Kami menganggap itu menjadi dengan proses tumbuh dan penampilan kemampuan untuk melihat warna yang berbeda dari suasana hati.
Warna preferensi berhubungan erat dengan gender. Banyak penelitian menunjukkan bahwa kebanyakan gadis-gadis kecil lebih memilih merah muda, lavender atau ungu. Sedikit anak laki-laki seperti warna gelap hitam dan lainnya lebih dibandingkan anak perempuan. Pertanyaan ini muncul jika mereka preferensi bawaan atau diperoleh. Dewasa membiasakan gadis kecil dan laki-laki menyukai warna tertentu memilih pakaian dan mainan. Sulit untuk memberikan jawaban yang tepat tapi kita cenderung untuk mempertimbangkan preferensi warna menjadi bawaan. Itu masalah sulit untuk dipecahkan di masa depan.
Apakah mainan produsen tahu tentang hal itu? Berjalan sekitar mainan departemen - Anda akan melihat bahwa mereka cukup sadar preferensi warna anak-anak 'dan menggunakan warna untuk menarik perhatian anak-anak dan menjual produk mereka, sebagai perusahaan yang bekerja untuk orang dewasa, mereka menggunakan strategi yang sama - karakteristik warna dari perdagangan menandai, menekankan fitur tertentu dengan bantuan warna.
Berbicara tentang menekankan karakteristik tertentu dengan cara warna, identifikasi jenis kelamin hanya satu contoh. Jika Anda melihat beberapa produk dalam kemasan berwarna-warni cerah maka produsen ingin mempengaruhi anak-anak dan sarana mereka menjadi target audiens. Beberapa orang tua berpikir bahwa terlalu sinis produsen bermain di perasaan anak-anak. Tapi ingat, berapa kali warna telah memotivasi anak-anak untuk mengambil beberapa tindakan positif.
Warna adalah berarti besar untuk memanipulasi anak-anak dan remaja. Berarti ini digunakan secara berbeda dan itu membawa hasil yang berbeda. Tidak hanya penjual dan produsen menggunakan minat anak-anak terhadap warna. Anda juga dapat menggunakannya untuk mengajar, memotivasi dan menginspirasi generasi baru.
Warna bahasa dan anak
Pertama mari kita perhatikan bagaimana anak-anak berkenalan dengan warna. Mereka belajar untuk membedakan mereka jauh sebelum mereka tahu nama-nama warna. Titik keluar objek yang tepat, sebelum mereka bisa mengatakan 'merah', 'kuning' atau 'hijau'. Anak-anak belajar nama-nama warna 'pada usia 2-5. Anak perempuan biasanya mengingat nama-nama warna lebih awal dari anak laki-laki. Tentu saja, semua anak mengembangkan berbeda, sebagai proses tumbuh dihubungkan dengan keadaan sistem saraf.
Jika Anda ingin membantu anak-anak belajar untuk membedakan warna, cobalah untuk melakukannya sehingga anak-anak belajar warna menghubungkan mereka dengan subyek warna yang sesuai. Berikut adalah asosiasi yang khas, dimengerti untuk anak rata-rata
Kuning - pisang, lemon, matahari
Merah - apel, tomat
Biru - celana jeans, langit
Hijau - kacang polong, rumput, daun
Grey - gajah
Brown - beruang, kulit pohon
Penelitian menunjukkan, bahwa, misalnya ketika Anda menunjukkan apel biru untuk anak dan bertanya kepadanya apa itu, dibutuhkan dia waktu lebih untuk mengenalinya. Tentu jika Anda kebetulan untuk berkomunikasi dengan anak-anak kecil, Anda tahu apa yang mungkin terjadi. Sebuah apel biru mungkin tampak lucu bagi mereka. Hal itu memberikan kesaksian bahwa seorang anak mengembangkan rasa humor, kemampuan untuk menertawakan hal-hal yang canggung dan salah.
Setelah anak belajar untuk mengenali dan warna nama, itu membantu dia untuk mempelajari informasi baru. Orangtua selalu ingin mengajar anak-anak peraturan keselamatan. Kami menemukan bahwa menekankan kualitas tertentu dengan cara membantu anak-anak warna untuk mengingat apa yang berbahaya. Ingat mata yang manusia pemberitahuan kombinasi kuning dan hitam, dan otak secara otomatis merasakan hal ini sebagai tanda bahaya. Gunakan warna-warna untuk menandai hal-hal yang Anda tidak ingin anak-anak Anda untuk bermain dengan. Anda juga dapat menandai kamar-kamar di rumah Anda, di mana anak-anak Anda tidak harus pergi, yang berbahaya - seperti tangga atau ruang bawah tanah. Ketika anak-anak Anda tumbuh, Anda masih dapat menggunakan warna untuk mengajar mereka. Penelitian tertentu menunjukkan bahwa anak-anak dengan masalah perhatian mengatasi dengan tugas yang lebih baik jika dirangsang dengan warna. Peningkatan sama pentingnya seperti ketika menggunakan narkoba. Ini berarti warna dapat digunakan dalam kedokteran. Warna juga dapat digunakan dalam makanan jika anak Anda tidak suka makan makanan yang membosankan yang sama membosankan.
Munir Moosa Sewani adalah salah satu guru terkemuka dan kreatif sejak 7 tahun. Pengalaman yang luas-Nya pada usia dini telah membuatnya lebih aktif untuk bekerja sosial untuk guru juga. Dia adalah Pelatih Guru Dalam Pendidikan Khusus, mahasiswa Master Double, Pendidik Guru dan Guru. Dia adalah Penulis Freelance Photographer dan juga. Dia adalah seorang penulis dari buku yang diterbitkan sendiri cerita terkenal untuk anak-anak disebut sebagai "The MORAL CERITA UNTUK ANAK" dan 3 Pakistans paling buku yang diterbitkan yang diminta untuk siswa sekunder pada Biologi dan Pakistan telah menulis hampir Studies.He lebih dari 20 artikel tentang sosial , pendidikan dan budaya.
Ia juga seorang pekerja sosial, guru swasta, konselor karir, musisi, penulis lirik dan multi dimensi banyak.
Rencana masa depannya adalah menulis puluhan buku dan artikel informating dan bekerja untuk media juga dalam rangka untuk mengembangkan rasa pemahaman banyak dimensi kehidupan melalui kreativitasnya.
Pasal Sumber: Artikel Ahli
Warna adalah situs cerah masa kanak-kanak. Anak-anak menyukai semua jenis warna dan memberikan sekejap merespon pada hal itu. Namun respon anak-anak berbeda dengan reaksi orang dewasa '. Jika Anda berkomunikasi dengan anak-anak, warna harus menjadi sekutu Anda. Tapi Anda perlu menggunakan bahasa warna dengan benar. Anak-anak menggunakan palet terbatas, yang menjadi lebih luas saat mereka tumbuh dewasa.
Warna adalah karakteristik pertama, yang anak-anak dapat membedakan. Semua dari kita pernah mendengar bahwa anak-anak hanya melihat warna hitam dan putih (terang dan gelap). Orang tua muda sering cat pembibitan hitam-putih, membeli hitam-putih mainan dan hal-hal lain. Tapi dalam periode enam minggu sampai dua bulan situasi mengalami perubahan radikal. Anak pertama mulai membedakan warna merah. Kemudian mereka mulai melihat warna terang lainnya, dan kuning di antara mereka.
Anak-anak kecil tertarik pada warna-warna cerah. Banyak penelitian akademis menunjukkan bahwa preferensi anak-anak usia perubahan. Banyak anak di bawah 10 panggilan merah (atau pink) dan kuning warna favorit mereka. Tapi yang tumbuh di atas sepuluh mereka mulai lebih memilih biru. Kami menganggap itu menjadi dengan proses tumbuh dan penampilan kemampuan untuk melihat warna yang berbeda dari suasana hati.
Warna preferensi berhubungan erat dengan gender. Banyak penelitian menunjukkan bahwa kebanyakan gadis-gadis kecil lebih memilih merah muda, lavender atau ungu. Sedikit anak laki-laki seperti warna gelap hitam dan lainnya lebih dibandingkan anak perempuan. Pertanyaan ini muncul jika mereka preferensi bawaan atau diperoleh. Dewasa membiasakan gadis kecil dan laki-laki menyukai warna tertentu memilih pakaian dan mainan. Sulit untuk memberikan jawaban yang tepat tapi kita cenderung untuk mempertimbangkan preferensi warna menjadi bawaan. Itu masalah sulit untuk dipecahkan di masa depan.
Apakah mainan produsen tahu tentang hal itu? Berjalan sekitar mainan departemen - Anda akan melihat bahwa mereka cukup sadar preferensi warna anak-anak 'dan menggunakan warna untuk menarik perhatian anak-anak dan menjual produk mereka, sebagai perusahaan yang bekerja untuk orang dewasa, mereka menggunakan strategi yang sama - karakteristik warna dari perdagangan menandai, menekankan fitur tertentu dengan bantuan warna.
Berbicara tentang menekankan karakteristik tertentu dengan cara warna, identifikasi jenis kelamin hanya satu contoh. Jika Anda melihat beberapa produk dalam kemasan berwarna-warni cerah maka produsen ingin mempengaruhi anak-anak dan sarana mereka menjadi target audiens. Beberapa orang tua berpikir bahwa terlalu sinis produsen bermain di perasaan anak-anak. Tapi ingat, berapa kali warna telah memotivasi anak-anak untuk mengambil beberapa tindakan positif.
Warna adalah berarti besar untuk memanipulasi anak-anak dan remaja. Berarti ini digunakan secara berbeda dan itu membawa hasil yang berbeda. Tidak hanya penjual dan produsen menggunakan minat anak-anak terhadap warna. Anda juga dapat menggunakannya untuk mengajar, memotivasi dan menginspirasi generasi baru.
Warna bahasa dan anak
Pertama mari kita perhatikan bagaimana anak-anak berkenalan dengan warna. Mereka belajar untuk membedakan mereka jauh sebelum mereka tahu nama-nama warna. Titik keluar objek yang tepat, sebelum mereka bisa mengatakan 'merah', 'kuning' atau 'hijau'. Anak-anak belajar nama-nama warna 'pada usia 2-5. Anak perempuan biasanya mengingat nama-nama warna lebih awal dari anak laki-laki. Tentu saja, semua anak mengembangkan berbeda, sebagai proses tumbuh dihubungkan dengan keadaan sistem saraf.
Jika Anda ingin membantu anak-anak belajar untuk membedakan warna, cobalah untuk melakukannya sehingga anak-anak belajar warna menghubungkan mereka dengan subyek warna yang sesuai. Berikut adalah asosiasi yang khas, dimengerti untuk anak rata-rata
Kuning - pisang, lemon, matahari
Merah - apel, tomat
Biru - celana jeans, langit
Hijau - kacang polong, rumput, daun
Grey - gajah
Brown - beruang, kulit pohon
Penelitian menunjukkan, bahwa, misalnya ketika Anda menunjukkan apel biru untuk anak dan bertanya kepadanya apa itu, dibutuhkan dia waktu lebih untuk mengenalinya. Tentu jika Anda kebetulan untuk berkomunikasi dengan anak-anak kecil, Anda tahu apa yang mungkin terjadi. Sebuah apel biru mungkin tampak lucu bagi mereka. Hal itu memberikan kesaksian bahwa seorang anak mengembangkan rasa humor, kemampuan untuk menertawakan hal-hal yang canggung dan salah.
Setelah anak belajar untuk mengenali dan warna nama, itu membantu dia untuk mempelajari informasi baru. Orangtua selalu ingin mengajar anak-anak peraturan keselamatan. Kami menemukan bahwa menekankan kualitas tertentu dengan cara membantu anak-anak warna untuk mengingat apa yang berbahaya. Ingat mata yang manusia pemberitahuan kombinasi kuning dan hitam, dan otak secara otomatis merasakan hal ini sebagai tanda bahaya. Gunakan warna-warna untuk menandai hal-hal yang Anda tidak ingin anak-anak Anda untuk bermain dengan. Anda juga dapat menandai kamar-kamar di rumah Anda, di mana anak-anak Anda tidak harus pergi, yang berbahaya - seperti tangga atau ruang bawah tanah. Ketika anak-anak Anda tumbuh, Anda masih dapat menggunakan warna untuk mengajar mereka. Penelitian tertentu menunjukkan bahwa anak-anak dengan masalah perhatian mengatasi dengan tugas yang lebih baik jika dirangsang dengan warna. Peningkatan sama pentingnya seperti ketika menggunakan narkoba. Ini berarti warna dapat digunakan dalam kedokteran. Warna juga dapat digunakan dalam makanan jika anak Anda tidak suka makan makanan yang membosankan yang sama membosankan.
Munir Moosa Sewani adalah salah satu guru terkemuka dan kreatif sejak 7 tahun. Pengalaman yang luas-Nya pada usia dini telah membuatnya lebih aktif untuk bekerja sosial untuk guru juga. Dia adalah Pelatih Guru Dalam Pendidikan Khusus, mahasiswa Master Double, Pendidik Guru dan Guru. Dia adalah Penulis Freelance Photographer dan juga. Dia adalah seorang penulis dari buku yang diterbitkan sendiri cerita terkenal untuk anak-anak disebut sebagai "The MORAL CERITA UNTUK ANAK" dan 3 Pakistans paling buku yang diterbitkan yang diminta untuk siswa sekunder pada Biologi dan Pakistan telah menulis hampir Studies.He lebih dari 20 artikel tentang sosial , pendidikan dan budaya.
Ia juga seorang pekerja sosial, guru swasta, konselor karir, musisi, penulis lirik dan multi dimensi banyak.
Rencana masa depannya adalah menulis puluhan buku dan artikel informating dan bekerja untuk media juga dalam rangka untuk mengembangkan rasa pemahaman banyak dimensi kehidupan melalui kreativitasnya.
Pasal Sumber: Artikel Ahli
